Ini post pertama aku, tentang film A Crazy Little Thing Called Love. Beberapa waktu lalu aku ngopy ni film dari temen. Katanya sih bagus, makanya habis ngopy n sampai rumah langsung aku puter deh!
Eh, beneran tau, filmnya so sweet banget. Bikin nangis beuh >,< Sesuai banget sama kehidupan anak remaja jaman sekarang (nggak tau dah kalo remaja masa orde lama dulu --') :malu
Daripada cerita gaje n nggak bermutu gini, better kalo aku cerita tentang alur ni film. Check 'dis out !!
Genre: Romantic comedy
Distributor: Sahamongkol International and Work Point
Director : Putthiphong Promsakha na Sakon Nakhon and Wasin Pokpong
Country: Thailand
Starring : Mario Maurer, Pimchanok Leuwisedpaiboon, Sudarat Butrprom, Acharanat Ariyaritwikol, Kachamat Pormsaka Na-Sakonnakorn, Yanika Thongprayoon
Duration: 120 min
Seorang remaja bernama Nam (14) adalah gadis yang berkulit gelap, berkacamata, culun, dan agak bodoh walau kemampuannya dalam bidang bahasa Inggris memang mengagumkan. Untuk pertama kalinya dia merasa hal 'cinta' kepada kakak kelasnya yang bernama Shone (atau Nam sendiri memanggilnya dengan nama P' Shone). Shone merupakan siswa yang pandai bermain bola (yaah, seperti ayahnya), jahil, namun tampan dan mudah bergaul. >Kalau dibandingkan sih, Shone sama Nam kaga' ada cocok-cocoknya!
Karena Nam merasa dirinya tidak cocok dengan Shone yang cakep (gilaa, ganteng banget ni orang!) nggak langsung ngebuat Nam rendah diri. Bersama ke tiga sahabatnya, dia mencoba berbagai hal yang dapat menarik perhatian Shone. Dan juga, selama musim panas Nam berusaha untuk memutihkan kulitnya.
Suatu hari, Nam dan ketiga sahabatnya mengikuti ekstrakurikuler drama (bukan mengikuti tepatnya, tapi dipaksa oleh gurunya, gile --'). Sesaat sebelum pentas, P' Pin (senior Nam yang seangkatan dengan Shone) diundang untuk merias Nam dkk. Dimulailah kehidupan Putri Salju 'Nam' di film ini :)
Nam berubah menjadi jauh lebih cantik setelah dirias, bahkan banyak yang tergila-gila dengan dirinya setelah pementasan drama tersebut.
Tahun terus berlalu hingga menginjak tahun ketiga Nam bersekolah. Nam telah berubah menjadi angsa yang dulunya hanya itik buruk rupa, sampai-sampai dia ditawari menjadi mayoret band sekolah (sebenernya penawaran ini gara-gara mayoret yang sebelumnya babak belur rebutan foto sama P' Top --> sahabat P' Shone yg nggak kalah ganteng). Nam berusaha mati-matian berlatih menjadi mayoret dalam waktu dua minggu. Tak sia-sia perjuangannya, saat parade drumband berlangsung, dia bisa menjadi mayoret yang anggun. Pokoknya udah aksinya bagus, cantik lagi! Beda jauh deh sama Nam yang di awal film ^^
Ini dia nih yang utama, ternyata P' Top suka sama Nam! Oow, dia pun menyatakan cinta dan ingin Nam menjadi pacarnya. Awalnya Nam ingin menolak karena dia sama sekali tidak mencintai P' Top. Dia pun hanya terdiam (yang diartikan 'ya' oleh P' Top), belum bisa menjawab apa-apa karena kebetulan ada P' Shone di dekatnya.
Hari terus berlalu, P' Top makin sering menemui Nam. Sebetulnya Nam rada risih, tapi dia pun sadar kalau dia bisa dekat dengan P' Shone jika sedang bersama P' Top. Sampai suatu ketika, P' Top mencium Nam dan sejak saat itu Nam tidak mau lagi dekat dengan P' Top. Dia berusaha menjauh dan akhirnya kehidupannya pun kembali seperti dulu saat dia belum dekat dengan cowok manapun. Apalagi, ketiga sahabat yang dulu sangat dekat dengan Nam juga menjauh dari Nam karena Nam sering meninggalkan mereka hanya untuk bisa dekat dengan Shone. Mereka berempat pun jarang untuk mengerjakan PR bersama seperti dulu lagi. Nam berusaha meminta maaf dan mendekati kepada mereka. Beberapa kali sahabat-sahabat Nam itu menghindar, namun akhirnya, mereka bisa saling memaafkan saat Nam duduk di sebelah mereka sambil menyanyikan lagu yang dulu sangat sering mereka nyanyikan bersama.
Setelah mereka semua berbaikan, kehidupan Nam pun menjadi lebih menyenangkan. Hingga suatu hari, pada saat pengumuman rangking dari sekolah, Nam berhasil mendapat rangking pertama! (Padahal dulunya dia hanya rangking 30-an --')
Hari selanjutnya adalah hari kelulusan bagi angkatan Shone. Seragam yang putih bersih telah penuh coret-coretan tanda tangan dan pesan-pesan dari seluruh teman-temannya. Nam telah bertekad akan menyatakan perasaan yang telah disimpannya selama tiga tahun terakhir kepada Shone. (Ini dia yang bikin aku mewek :()
Di kolam renang, Nam menyatakan cinta kepada Shone. Ia berkata bahwa semua usaha untuk menjadi cantik, menjadi rangking pertama, kedekatannya dengan Top hanya karena ingin berusaha menarik perhatian Shone. Tak disangka, ternyata Shone telah berpacaran dengan Pin sejak seminggu yang lalu. Nam sangat kecewa mengetahuinya. Sambil menahan air mata dia pergi meninggalkan kolam.
Malamnya, Shone pun melihat-lihat album foto yang berisi foto-foto Nam. Wow! Ternyata Shone juga sangat mencintai Nam! Setelah larut malam, Shone mengantarkan album foto itu ke rumah Nam. Di letakkannya album foto itu di depan pintu rumah. Sejak saat itu pun mereka tidak pernah bertemu karena Nam pindah ke US untuk tinggal bersama ayahnya dan menjadi designer terkenal di sana sedangkan Shone pergi ke Bangkok untuk melatih bakat permainan sepak bolanya.
Hingga 9 tahun kemudian, Nam dan Shone dipertemukan dalam sebuah reality show. Mereka saling bertatap muka. Apalagi Nam, dia sangat tidak percaya bisa bertemu dengan Shone lagi. Nam pun bertanya kepada Shone, "Apakah kau telah menikah?". Shone pun menjawab, "Iya, ..." Dengan degup jantung yang sangat cepat Nam berusaha menahan air mata yang akan jatuh. Shone pun melanjutkan ucapannya. "Iya, aku menanti kepulangannya dari US". Seketika itu pula Nam tersenyum sambil tak henti meneteskan air mata. Akhirnya cinta yang Ia jaga selama bertahun-tahun berbuah manis dan menyenangkan. Happy ending, friend! ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar